Nama : Muhammad Raihan
Kelas :
XII IPA 3
Proposal
Pengertian proposal, Jenis Jenis,
unsur unsur dan Tujuannya
Ilmusahid.com - Proposal dapat
dirumuskan sebagai sebuah rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja
kegiatan pengumpulan, pengolahan, penganalisisan, dan penyajian data yang
dilakukan secara sistematis dan objektif untuk memecahkan suatu persoalan atau
menguji suatu hipotesis untuk mengembangkan prinsip-prinsip.
Apa Pengertian dari proposal?
Proposal berasal dari bahasa inggris to propose yang artinya mengajukan dan secara sederhana proposal dapat diartikan sebagai bentuk pengajuan atau permohonan, penawaran baik itu berupa ide, gagasan, pemikiran maupun rencana kepada pihak lain untuk mendapatkan dukungan baik itu yang sifatnya izin, persetujuan, dana dan lain - lain. Proposal juga dapat diartikan sebagai sebuah tulisan yang dibuat oleh si penulis yang bertujuan untuk menjabarkan atau menjelaskan sebuah rencana dan tujuan suatu kegiatan kepada pembaca.
PENGERTIAN PROPOSAL
Untuk mengetahui arti dari proposal, berikut saya sertakan pengertian proposal dari beberapa pandangan dari para ahli:
Untuk mengetahui arti dari proposal, berikut saya sertakan pengertian proposal dari beberapa pandangan dari para ahli:
- Hasnun Anwar (2004 : 73) proposal adalah : rencana yang
disusun utnuk kegiatan tertentu.
- Jay (2006 : 1) proposal adalah alat bantu manajemen
standar agar menajemen dapat berfungsi secara efisien.
- Pengertian Proposal Menurut KBBI (2002) adalah rencana yang dituangkan
dalam bentuk rancangan kerja, perencanaan secara sistematis, matang dan
teliti yang dibuat oleh peneliti sebelum melaksanakan penelitian, baik
penelitian di lapangan (field research) maupun penelitian di perpustakaan
(library research). Keterampilan menulis proposal perlu dimiliki setiap
insan berpendidikan agar mereka terbiasa berpikir sistematis-logis
sebagaimana di dalam langkah-langkah penulisan proposal.
- Pengertian Proposal Dari sudut pandang dunia ilmiah, pengertian proposal ialah
rancangan dari suatu usulan sebuah penelitian yang kemudian akan
dilaksanakan oleh peneliti terhadap bahan penelitiannya. Dalam pengertian
proposal ini itu berarti proposal sama halnya dengan usulan.Ada juga yang
menyatakan bahwa pengertian proposal itu ialah suatu permintaan atau dapat
juga dikatakan sebagai saran yang ditujukan kepada seseorang, instansi,
organisasi, suatu badan, atau suatu kelompok untuk menjalankan atau
melaksanakan suatu pekerjaan.
Tujuan Proposal adalah
memperoleh bantuan dana,memperoleh dukungan atau sponsor, dan memperoleh
perizinan. Unsur-unsur proposal yaitu, nama/ judul kegiatan,
pendahuluan,tujuan, waktu dan tempat, sasaran kegiatan, susunan panitia,
anggaran, penutup, tanda tangan dan nama terang.
FUNGSI PROPOSAL
- Fungsi proposal untuk melakukan penelitian yang berkenaan
dengan agama, sosial, politik, ekonomi, budaya, dan sebagainya.
- Fungsi proposal untuk mendirikan usaha kecil, menengah, atau
besar.
- Fungsi proposal untuk mengajukan tender dari lembaga-lembaga
pemerintah atau swasta.
- Fungsi proposal untuk mengajukan kredit kepada bank.
- Fungsi proposal untuk mengadakan acara seminar, diskusi,
pelatihan, dan sebagainya.
JENIS JENIS PROPOSAL
Loading...
Secara umum proposal dibedakan menjadi 4 jenis
yaitu:
- Proposal Bisnis - proposal ini berkaitan dengan dunia
usaha baik itu perseorangan maupun kelompok dan contoh dari proposal ini
misalnya proposal pendirian usaha, proposal dalam bentuk kerjasama antar
perusahaan.
- Proposal Proyek - pada umumnya proposal proyek ini
mengacu pada dunia kerja yang berisikan serangkaian rencana bisnis atau
komersil misalnya proposal proyek pembangunan.
- Proposal Penelitian - Jenis proposal ini lebih sering
digunakan di bidang akademisi misalnya penelitian untuk pembuatan skripsi,
tesis dan lainnya. isi dari proposal ini adalah pengajuan kegiatan
penelitan.
- Proposal Kegiatan - yaitu pengajuan rencana sebuah
kegiatan bak itu bersifat individu maupun kelompok misalnya proposal
kegiatan pentas seni budaya.
Berdasarkan bentuknya proposal terbagi menjadi
3 jenis yaitu:
- Proposal bentuk formal - Proposal berbentuk formal
terdiri atas tiga bagian utama, yaitu bagian pendahuluan, isi proposal,
dan bagian pelengkap penutup. Bagian pendahuluan terdiri atas: sampul dan
halaman judul, surat pengantar (kata pengantar), ikhtisar, daftar isi, dan
pengesahan permohonan. Bagian isi proposal terdiri atas: latar belakang,
pembatasan masalah, tujuan ruang lingkup, pemikiran dasar (anggapan
dasar), metodologi, fasilitas, personalia (susunan panitia), keuntungan
dan kerugian, waktu, dan biaya. Sedangkan bagian pelengkap penutup berisi
daftar pustaka, lampiran, tabel, dan sebagainya.
- Proposal bentuk non formal - proposal non formal ini
tidak selengkap proposal formal dan biasanya disampaikan dalam bentuk
memorandum atau surat. proposal non formal harus selalu mengandung hal-hal
berikut yaitu, masalah, saran, pemecahan, dan permohonan.
- Proposal semi formal - jenis proposal ini hampir sama
dengan proposal non formal karena tidak selengkap jenis proposal formal.
UNSUR-UNSUR PROPOSAL
- Latar belakang masalah, Dikemukakan adanya kesenjangan
antara harapan dan kenyataan, baik kesenjangan teoretik ataupun
kesenjangan praktis yang melatarbelakangi masalah yang diteliti. Selain
itu, dipaparkan secara ringkas tentang teori, hasil-hasil penelitian,
kesimpulan seminar, dan diskusi ilmiah maupun pengalaman pribadi yang
terkait erat dengan pokok masalah yang diteliti. Dengan demikian, masalah
yang dipilih untuk diteliti mendapat landasan berpijak yang lebih kokoh.
- Rumusan masalah, Rumusan masalah dinyatakan secara
tersurat berupa pertanyaan-pertanyaan yang ingin dicarikan jawabannya.
Dalam hal ini hendaknya rumusan masalah disusun secara singkat, padat,
jelas, dan dituangkan dalam bentuk kalimat tanya. Rumusan masalah yang
baik akan menampakkan variabel-variabel yang diteliti dan dapat diuji
secara empiris.
- Tujuan penelitian, Tujuan penelitian diungkapkan pada
sasaran yang ingin dicapai dalam penelitian.Tujuan penelitian mengacu pada
rumusan penelitian dan berupa pernyataan.
- Hipotesis, Hipotesis diajukan berupa jawaban sementara
terhadap masalah penelitian agar hubungan antara masalah yang diteliti
dengan kemungkinan jawabannya lebih jelas.Adapun rumusan hipotesis yang
baik hendaknya: dituangkan dalam bentuk kalimat pernyataan, dirumuskan
secara singkat, padat, dan jelas, dapat diuji secara empiris, dan
menyatakan pertautan antara dua variabel atau lebih.
- Asumsi penelitian, Asumsi penelitian adalah anggapan
dasar tentang suatu hal yang dijadikan pijakan berpikir dan bertindak
dalam melaksanakan penelitian. Dalam hal ini tidak perlu dibuktikan
kebenarannya, tetapi dapat langsung memanfaatkan hasil penelitian yang
diperolehnya dari orang lain melalui karya tulisnya.
- Manfaat penelitian, Manfaat penelitian ditunjukkan
untuk mengenai pentingnya penelitian terutama bagi pengembangan ilmu atau
pelaksanaan pembangunan dalam arti luas. Dengan kata lain, bagian ini
berisi alasan kelayakan atas masalah yang diteliti.
- Ruang lingkup, dan Keterbatasan Penelitian Ruang
lingkup dan keterbatasan penelitian dikemukakan karena sering dihadapi
keterbatasan ruang lingkup kajian yang terpaksa harus dilakukan karena
alasan-alasan prosedural, teknik penelitian, ataupun karena alasan
logistik. keterbatasan penelitian karena kendala yang bersumber dari adat,
tradisi, etika, dan kepercayaan yang tidal memungkinkan peneliti mencari
data yang diinginkan.
- Kajian pustaka, dan Kajian pustaka memaparkan
teori-teori yang disusun berdasarkan kemutakhiran dan relevansi yang
diperlukan dalam penelitian.
- Definisi operasional. Definisi operasional adalah
definisi yang dirumuskan berdasarkan hal yang yang dapat diamati oleh
peneliti. Definisi operasional bukan definisi berdasarkan kamus atau
pendapat para ahli. Hal ini diperlukan terutama untuk istilah-istilah yang
berhubungan dengan konsep-konsep pokok dalam penelitian juga untuk
menghindari perbedaan persepsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar