Nama : Muhammad Raihan (25)
Kelas : XII IPA 3
Pengertian Sepak Bola
Sepak bola adalah cabang
olahraga yang menggunakan bola yang umumnya terbuat dari bahan kulit dan
dimainkan oleh dua tim yang masing-masing beranggotakan 11 (sebelas) orang
pemain inti dan beberapa pemain cadangan.
Sepak Bola berasal dari
dua kata yaitu “Sepa”dan “Bola”. Sepak artinya menendang (menggunakan kaki)
sedangkan “bola” adalah alat permainan yang berbentuk bulat berbahan karet,
kulit atau sejenisnya. Dalam permainan sepak bola, sebuah bola disepak atau
tendang oleh para pemain kian kemari.
Tujuan dari permainan
sepak bola adalah memasukan bola ke gawang lawan. Tim yang berhasil mencetak
gol paling banyak pada akhir pertandingan menjadi pemenangnya.
Pemain
Dalam satu regu pemain
sepak bola berjumlah 11 orang. Adapun tugas dari setiap pemain adalah sebagai
berikut.
- 1
orang penjaga gawang adalah satu-satunya pemain dalam sebuah tim yang
boleh menggunakan tangan untuk menghalangi bola menuju gawang dari
serangan tim lawan.
- 2-4
orang pemain bertahan (back) memiliki tugas utama untuk menghalangi dan
menutup pergerakan tim lawan.
- 2-5
orang pemain tengah (gelandang/playmaker) Tugas utama dari pemain tengah
adalah mengatur tempo permainan dan menjadi penyokong peran bek dan
striker dalam tim.
- 1-3
orang penyerang (striker) memiliki tugas utama untuk mencetak gol ke
gawang lawan.
- Ada
pula pemain sayap (winger) yang bertugas di sisi kanan atau kiri lapangan.
- Kapten
tim yaitu jabatan seseorang yang terpilih di antara para pemain yang bertugas
memimpin dan mengoordinasi para pemain agar bermain secara tim di
lapangan.
Lapangan permainan
Ukuran lapangan yang
digunakan untuk pertandingan internasional dewasa, memiliki panjang yang
berkisar antara 100-120 meter dan lebar 65-75 meter. Di bagian tengah kedua
ujung lapangan, terdapat area gawang yang berupa persegi empat berukuran dengan
lebar 7.32 meter dan tinggi 2.44 meter.
Di bagian depan dari
gawang terdapat area penalti yang berjarak 16.5 meter dari gawang. Area ini
merupakan batas kiper boleh menangkap bola dengan tangan dan menentukan kapan
sebuah pelanggaran mendapatkan hadiah tendangan penalti atau tidak.
Lama permainan
Lama permainan sepak
bola normal adalah 2 × 45 menit, ditambah istirahat selama 15 menit di antara
kedua babak.
Teknik Dasar Permainan Sepak Bola
Teknik
menendang bola
Teknik menendang bola yaitu teknik menyentuh atau mendorong bola
menggunakan kaki. Teknik menendang bola di bagi menjadi 3 bagian, yakni sebagai
berikut.
Teknik
menendang bola menggunakan kaki bagian dalam.
Berikut ini langkah-langkah untuk menendang bola menggunakan kaki
bagian dalam, yaitu sebagai berikut.
- Berdiri dengan sikap melangkah, satu
kaki di depan dan kaki lainnya di belakang, kaki yang depan berada di
samping bola dan sekaligus sebagai kaki tumpu.
- Badan berdiri agak tegak, angkat kaki
belakang sebagai kaki yang digunakan untuk menendang bola dengan posis
pergelangan kaki diputar ke arah luar.
- Selanjutnya tendang bola dengan
sentuhan kaki bagian dalam, untuk lebih jelasnya perhatikan gambar
berikut:
Teknik
menendang bola menggunakan kaki bagian luar
Berikut ini teknik menendang bola menggunakan kaki bagian luar
adalah sebagai berikut.
- Berdiri dengan sikap melangkah, satu
kaki di depan dan kaki lainnya di belakang, kaki yang depan berada di
samping bola dan sekaligus sebagai kaki tumpu.
- Badan berdiri agak tegak, angkat kaki
belakang sebagai kaki yang digunakan untuk menendang bola dengan posisi
pergelangan kaki diputar ke arah dalam.
- Selanjutnya tentang bola dengan
sentuhan kaki bagian luar, untuk lebih jelas perhatikan gambar berikut:
Teknik
menendang bola menggunakan kaki bagian punggung
Berikut ini teknik menendang bola menggunakan kai bagian punggung
adalah sebagai berikut.
- Sikap badan dibelakang bola dan agak
condong ke depan, salah satu kaki didepan sebagai kaki tumpu dan menghadap
ke sasaran dengan lutut sedikit ditekuk.
- Kaki tendang berada di belakang bola
dengan punggung kaki menghadap bola, lalu ayunka ke depan sehingga
mengenai bola tepat pada punggung kaki, sedangkan perkenaan terhadap bola
berada ditengah-tengah.
- Selanjutnya gerakan kaki mengikuti
arah lepasnya bola, untuk lebih jelas perhatikan gambar berikut:
Teknik
Menghentikan Bola
Teknik menghentikan bola yaitu sikap dan gerakan untuk menahan
atau menghentikan bola yang datang ke arah kita. Berikut ini beberapa macam
teknik menghentikan bola yakni :
- Teknik menghentikan bola menggunakan
kaki bagian dalam.
- Teknik menghentikan bola menggunakan
kaki bagian luar.
- Teknik menghentikan bola menggunakan
kaki bagian punggung.
- Teknik menghentikan bola menggunakan
kaki bagian telapak/sol sepatu.
- Teknik menghentikan bola menggunakan
kaki bagian paha.
- Teknik menghentikan bola menggunakan
dada dan perut.
Teknik
Menggiring Bola
Menggiring bola adalah mendorong bola atau menentang bola ke depan
secara pelan dengan variasi ke samping sambil berlari sehingga bola bergulir di
tanah dan tetap dalam penguasaan pemain.
Teknik menggiring bola dapat dilakukan dengan menggunakan kaki
bagian dalam, kaki bagian luar, dan kaki bagian punggung baik menggunakan kaki
kanan, kaki kiri, atau kaki kanan dan kiri secara bergantian.
Teknik
Menyundul Bola
Menyundul bola yaitu gerakan mendorong bola menggunakan kepala
khususnya bagian dahi, gerakan ini dilakukan jika bola berada di udara atau
melayang. Berikut ini contoh gambar pemaian sedang melakukan menyundul bola.
Pengertian Lompat
Jangkit(TRIPLE JUMP)
Lompat Jangkit adalah suatu bentuk gerakan lompat yang merupakan rangkaian urutan gerak yang dilakukan dengan berjingkat, melangkah, dan melompat untuk mencapai jarak yang sejauh-jauhnya. Lompat jangkit biasanya disebut lompat tiga (triple jump) karena lompat jangkit terdiri dari tiga urutan gerak yaitu gerak berjingkat, gerak melangkah, dan gerakan melompat itu sendiri. Tiga macam gerakan tersebut dilakukan secara terpadu dan berkesinambungan dalam satu rangkaian.Jadi, selain seorang sprinter yang handal, atlet lompat jangkit juga harus memiliki kekuatan otot dan kelenturan.
1.Teknik Dasar Lompat Jangkit
Secara garis besar ada tiga fase gerakan
pada lompat jangkit, yaitu awalan, tolakan, dan
pendaratan. Namun, tolakan ini meliputi tiga hal, yaitu tolakan
untuk berjingkat, tolakan untuk melangkah, dan tolakan untuk melompat. Berikut
ini diuraikan langkah-langkah sebagai panduan untuk kalian dalam melakukan lompat
jangkit.
a.Awalan
Jarak lintasan untuk melaksanakan awalan tidak
kurang dari 45 meter. Berikut ini cara melakukan awalan padalompat jangkit.
1) Lari awalan bervariasi, bergantung pada
kemampuan masingmasing siswa.
2) Percepatlah lari awalan sedikit demi sedikit
sebelum bertolak.
3) Turunkan pinggang sedikit pada satu langkah
akhir awalan.
Tolakan kaki harus kuat dan dijaga agar tidak
mengurangi kecepatan gerak
ke depan. Tiga teknik tolakan berikut ini
harus kalian pelajari sehingga kalian
dapat menguasai gerakan lompat
jangkit secara keseluruhan.
1) Tolakan sebelum berjingkat
§
Pilihlah kaki terkuat
untuk bertolak, lalu mendarat dengan aktif dan siap melakukan dorongan kaki ke
depan. Ayunkan paha kaki yang satunya keposisi horizontal.
§
Lakukan tolakan ke
depan dan ke atas.
§
Tariklah kaki yang
bertolak ke arah depan – atas, sedangkan kaki satunya ditarik ke arah bawah
– belakang (gerakan jingkat).
2) Tolakan sebelum melangkah
§
Lakukan tolakan dengan
cepat dengan salah satu kaki, dimana posisi mata kaki, sendi lutut dan pinggang
diluruskan. Paha kaki satunya diayunkan ke posisi horizontal.
§
Gerak langkah akan
diikuti oleh gerak lompat. Oleh karena itu, posisi bertolak ketika gerak
langkah dipertahankan untuk selanjutnya melakukan lompat. Caranya, luruskan kaki
yang tidak untuk bertolak ke arah depan dan bawah.
3) Tolakan sebelum melompat
§
Lakukan tolakan dengan
cepat, paha kaki yang tidak untuk bertolak diayunkan ke posisi horizontal.
§
Ketika fase melayang
melibatkan teknik menggantung atau teknik melangkah. Ini untuk lompat yang
jauh.
Tariklah posisi badan ke arah depan – bawah
sebagai persiapan mendarat, tariklah lengan ke depan.
c.Pendaratan
Berikut ini beberapa hal yang perlu
diperhatikan ketika mendarat pada lompat jangkit.
§
Mengangkat kedua kaki
lurus ke depan.
§
Membungkukkan badan ke
depan dan memindahkan kedua lengan dari atas ke depan
§
Ketika mendarat, kedua
kaki mengeper, yaitu kedua lutut agak ditekuk.
§
Memindahkan badan ke
depan, kepala ditundukkan dan kedua lengan dibawa ke depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar